Home
Harta Kekayaan Kaban Keuangan Tapsel terus meningkat tiap Tahun | Wabup Dampingi Paban VI/Taswilnas Ster TNI Serahkan Bansos ke Warga Rupat | Dinkes Bengkalis Periksa Kesehatan 408 JCH Sebelum ke Tanah Suci | Tim Anev SI-ABK Polda Riau Evaluasi Kinerja Personel Polres Rokan Hilir | Tokoh Muda Rohil, Zakifri Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacakada di Sejumlah Parpol | 792 CJH Kampar Akan Berangkat Pada Musim Haji 2024
Selasa, 07 Mei 2024
/ Bengkalis / 11:41:08 / Bupati Bengkalis Resmi Membuka Festival Lampu Colok Di Desa Pangkalan Batang Barat /
Bupati Bengkalis Resmi Membuka Festival Lampu Colok Di Desa Pangkalan Batang Barat
Minggu, 07/04/2024 - 11:41:08 WIB

Realitaonline,Com.Bengkalis - Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili oleh Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso menyambut baik dan apresiasi kepada semua pihak yang senantiasa berkomitmen tinggi untuk terus melestarikan kearifan lokal lampu colok yang dilaksanakan setiap tahunnya ini dalam menyambut datangnya idul fitri.


Demikian hal itu disampaikan saat membuka festival lomba lampu colok tingkat Kabupaten Bengkalis, Sabtu 6 April 2024, di Desa Pangkalan Batang Barat.


Festival Lampu Colok tingkat Kabupaten Bengkalis tahun ini, diikuti sebanyak 25 desa yang ada di bengkalis ungkap .H.bagus Santoso wakil bupati bengkalis demikian juga jawaban yang sama ujar kepala dinas pariwisata saat di konfirmasi oleh awak media .


Dalam sambutan Bupati Kasmarni disampaikan Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso mengatakan, festival budaya lampu colok yang diselenggarakan mulai malam ke-27 ramadhan, atau yang biasa kita sebut dengan malam tujuh likur ini, keberadaannya memang harus terus kita lestarikan, karena lampu colok ini sudah mendapat pengakuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia sebagai warisan budaya.

"Dan yang tak kalah pentingnya, selain sebagai warisan budaya tak benda, festival lampu colok yang kita selenggarakan ini juga dapat kita jadikan sebagai salah satu bentuk syiar. karena ada banyak hikmah maupun tunjuk ajar kehidupan yang dapat kita petik dari penyelenggaraan festival budaya ini,"ujarnya.

Semangat masyarakat dan pemuda Kabupaten Bengkalis untuk kembali mengangkat budaya lampu colok ini kepermukaan tentunya perlu diapresiasi dan didukung bersama. oleh karenanya, menjadi tugas bersama seluruh elemen yang ada di daerah ini, untuk terus melestarikan serta menghidupkan tradisi budaya lokal zaman ke zaman ini.


Agar kearifan lokal yang memiliki kiasan dan keunikan ini, dapat membuat warga Bengkalis yang saat ini berada di perantauan, rindu untuk pulang berhari raya di kampung halamannya, serta dapat menarik kunjungan wisatawan.


"Mari kita do’akan, dan kita gaungkan serta kita upayakan, semoga festival lampu colok di negeri junjungan ini, akan menjadi kalender wisata religi baru, di tingkat Provinsi Riau bahkan ditingkat nasional. dan untuk mewujudkan itu semua, tentunya kami butuh dukungan dari semua pihak, khususnya generasi milenial kabupaten bengkalis," ungkap H.bagus Santoso wakil bupati bengkalis.


Turut hadir pada peresmian tersebut, anggota DPRD Provinsi Riau terpilih, Forkopimda Bengkalis, para Staf Ahli Bupati, sejumlah Kepala Perangkat Daerah lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis juga tampak hadir camat Bengkalis Taufik Hidayat dan kepala dinas pariwisata Edy sakura serta Kapolres Bengkalis * Daud Pangestu

   
 
 
 
 
 

Alamat Redaksi & Iklan :
 
Jl. Garuda No. 76 E Labuhbaru
Pekanbaru, Riau-Indonesia
  Mobile  : 081268650077
Email : yhalawa2014@gmail.com