Realitaonline.com, Bengkalis - wakil bupati Bengkalis Bagus Santoso urprise tiba- tiba mengunjungi Desa Ketam Putih dan langsung bergabung pada forum rapat membahas Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa atau (Musrenbangdes) di ruang rapat Kantor Desa Ketam Putih, Rabu pagi di tahun 2023.
Kedatangan orang nomor 2 di Kabupaten Bengkalis disambut penuh suka cita seluruh peserta dan warga yang hadir pada rapat musrenbang, “Saya ingin terlibat langsung tahapan musrenbangdes, ayo kita bahas bersama demi kemajuan desa kita semua” kata Wabup.
Dikatakan Bagus Santoso Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa atau yang lebih dikenal dengan istilah Musrenbangdes adalah forum musyawarah tahunan para pemangku kepentingan (stakeholder) desa untuk menyepakati Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKP) tahun anggaran yang direncanakan.
Diakui Wabup memasuki tahun ketiga kepemimpinan KBS ( Kasmarni Bagus Santoso) dari masyarakat menyampaikan informasi terkait musrenbangdes yang tak konsisten menyusun kegiatan prioritas. Musrenbangdes jangan dikesankan hanya sekedar proses sehingga tak diikuti serius oleh OPD. Akibatnya hasil musrenbangdes tidak ada yang terealisasi.
“Warga pesimis faktanya tak ada satupun usulan yang direalisasikan. Mari kita evaluasi dan benahi bersama” ajak Bagus.
Bagus Santoso mengajak Pemerintah desa, Kecamatan dan OPD teknis untuk serius bersinergi membangun Kabupaten Bengkalis. Caranya agar konsisten menyusun kegiatan prioritas dijadikan pedoman dalam rencana kerja. Sehingga usulan tidak berubah setiap tahun walaupun ada pergantian perangkat desa.
Musrenbangdes Desa Ketam Putih adalah desa perdana di wilayah kecamatan Bengkalis yang menggelar musrenbangdes tahun 2023. Wabup meminta kepada Pemdes, Camat dan OPD untuk terlibat serius pada Musrenbang Desa. “Saya akan sampaikan kepada Bupati ternyata pada rapat penting ini belum semua OPD terkait peduli hadir. Saya minta jangan kecewakan masyarakat” tegasnya.
Musrenbangdes Desa Ketam Putih sangat istimewa dimana Wabup Bagus Santoso langsung terlibat dalam proses perencanaan pembangunan desa. Rapat berlangsung menarik dengan sistem partisipatif, nampak suasana sangat hidup warga diberikan waktu terlibat secara aktif untuk mendiskusikan, merumuskan, dan menentukan prioritas pembangunan yang akan dilakukan di desa Ketam Putih.
Hadir pada Musrenbandes Ketam Putih Camat Taufik Hidayat, Kades dan perangkat desa, Ketua BPD dan anggota, Kadus, Rw, RT, tokoh masyarakat. Sementara yang hadir dari OPD hanya dari Dinas Perikanan, Dinas Perpustakaan dan Dinas Pendidikan.
