Realitaonline.com, Bangkinang Kota, Menyadari miskonsepsi yang umum terjadi pada makna "Kesiapan Bersekolah" dan adanya "Proses Transisi Paud ke SD" Bunda PAUD Kabupaten Kampar drg. Yusi Firdaus, MM bersama Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kampar laksanakan dan buka Workshop tentang Penguatan Transisi PAUD Ke SD Yang Menyenangkan Bagi Guru TK dan Guru SD se Kabupaten Kampar pada Senin (4/9).

 

Bertempat di Aula Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kampar Bunda PAUD Kabupaten Kampar yang Notabene merupakan Ketua Forum PAUD Kabupaten Kampar gandeng seluruh Organisasi Mitra PAUD Kabupaten Kampar seperti Yuli Mastuti Yusri membawa Himpaudi Kabupaten Kampar, IGTKI yang digawangi oleh Lusi Paluzi, SPd, MPd yang merangkap menjadi narasumber, Ketua GOPTKI Kabupaten Kampar Dra. Atni Prawati Syahrizal, MED. Tampak juga berikan support  atas kegiatan ini dari Pusat Pengembangan Pendidikan dan Pembelajaran Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai Bangkinang Kota yang terwakilkan kepada Dr. Molly Wahyuni, S.Si, MPd yang juga bertindak selaku salah seorang narasumber.

 

Ikut hadir dalam pembukaan Workshop ini Plt. Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Kampar, H. Aidil, SH, didampingi juga oleh Kabid PAUD Mariani, dan Taufiq Wahyudisyah, SPd. M.Si Kasi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Paud dan PNF yang juga selaku Ketua Tim Gempur PAUD Kabupaten Kampar.

 

"Workshop ini kita laksanakan agar Para pendidik PAUD dan SD dapat mengenal lebih dalam tentang target perubahan perilaku yang ingin dicapai melalui gerakan Transisi PAUD ke SD yang dimulai pada Tahun 2023 ini dan dapat lebih mengerti untuk memaknai penguatan Transisi ini sebagai bentuk pemenuhan hak anak" kata Yusi menyampaikan pengarahannya.

 

Yusi juga memaparkan dalam.sambutannya tentang apa itu Transisi PAUD ke SD ?. Dijelaskan oleh beliau ini merupakan proses di mana anak berpindah dari perannya sebagai peserta didik di PAUD, menjadi peserta peserta didik SD. Dikatakan Yusi, Transisi yang efektif adalah saat anak tidak perlu melakukan terlalu banyak penyesuaian sebagai akibat dari perpindahannya.

 

" Pembelajaran harus mencerminkan pemahaman bahwa membangun kemampuan fondasi yaitu kematangan sosial emosional, kemampuan literasi dan numerasi dasar, serta kemampuan fondasi lainnya yang merupakan suatu proses bertahap dan berkelanjutan yang dibangun sejak PAUD hingga SD di kelas awal" demikian ditambahkan Yusi.

 

Dilaporkan oleh Plt. Kepala Dinas Sikpora Kabupaten Kampar, bahwa peserta Workshop ini diikuti sebanyak 42 orang guru dari 21 Kecamatan di Kabupaten Kampar, yang terdiri atas 21 orang guru PAUD dan 21 orang guru SD. Dan semua peserta akan diberi Sertifikat. Seperti yang juga dilaporkan bahwa kegiatan Workshop ini juga mendatangkan 2 (dua) orang narasumber dari Provinsi yaitu dr. Tengku Misdalia , SP, KFR dan dr. Luluk Qorratu Aini, SP. KFR.

 

Kemudian Bunda PAUD Kabupaten Kampar didampingi oleh Plt. Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Kampar sematkan secara simbolis PIN DUTA Transisi PAUD Ke SD kepada perwakilan peserta sebagai tanda dibukanya secara resmi Workshop Penguatan Transisi PAUD Ke SD Yang Menyenangkan dan di mana peserta secara otomatis telah menjadi Duta Transisi PAUD ke SD bagi Kecamatan masing-masing. Giat kemudian dilanjutkan dengan penyampaian dan pemaparan oleh para narasumber.