Home
Kodim 0320/Dumai Gelar Acara Korps Raport Pindah Satuan | H. Zukri, SM. MM Resmikan Lapangan Bola Mini Soccer Pangkalan Kerinci Bersama Wakil Bupati | Bupati Pelalawan H. Zukri : Minta Dukungan Perusahaan untuk Percepatan | Polsek Dumai Barat melaksanakan Kegiatan Gerakan Gen Z Cinta Lingkungan, | Polres Dumai Gelar Kegiatan Gerakan Pangan Murah Dalam Rangka Menjaga Stabilitas dan Pasokan Harga Pangan Beras | Pemerintah Kota Dumai Menyelenggarakan Tabligh Akbar di Masjid Al manan Ratusan Jema'ah
Kamis, 14 08 2025
/ Indragiri Hilir / 15:53:59 / Warga Inhil Diterkam Harimau Sumatera /
Warga Inhil Diterkam Harimau Sumatera
Minggu, 03/03/2019 - 15:53:59 WIB

Realitaonline.com, Tembilahan - Seorang warga di Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, kembali menjadi korban keganasan harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) hingga mengalami luka parah pada Sabtu, 2 Maret 2019.

Mardian (31) warga Desa Pungkat, Kecamatan Gaung, menjadi korban gigitan binatang bertaring kuat itu saat bekerja menggesek kayu di hutan Sungai Rawa, Desa Simpang Gaung, bersama dua orang rekannya Bujang dan Nahar, Sabtu, sekitar pukul 13.00 WIB.

Kejadian tersebut diketahui bermula saat Bujang dan Nahar mendengar teriakan minta tolong dari Mardian yang bekerja dengan posisi di belakang kedua rekannya itu. Menanggapi teriakan tersebut, kedua rekannya menoleh ke belakang dan kaget melihat Mardian sedang digigit Harimau.

Setelah mencoba meminta bantuan kepada masyarakat, Mardian masih terlihat berada dalam terkaman harimau tersebut dan mengalami luka gigitan pada bagian punggung sebelah kanan dan luka gigitan pada bagian kepala meski sudah berusaha melawan dengan cara menendang harimau.

Akibat dari beberapa luka parah yang dialaminya, Mardian langsung dilarikan ke Rumah Sakit Puri Husada Tembilahan untuk penanganan lebih lanjut.

Selama 2018, tercatat ada dua orang di Kabupaten Indragiri Hilir yang menjadi korban keganasan harimau. Para korban tersebut mengalami luka gigitan pada leher hingga akhirnya meninggal dunia karena kehilangan banyak darah.

Petugas berwenang setempat berulang kali memperingatkan warga agar berhati-hati saat bekerja di wilayah hutan atau di pinggiran hutan. Harimau Sumatera tersebut memangsa manusia karena merasa habitatnya telah diganggu.(ANTARA)***
   
 
 
 
 
 

Alamat Redaksi & Iklan :
 
Jl. Garuda No. 76 E Labuhbaru
Pekanbaru, Riau-Indonesia
  Mobile  : 081268650077
Email : [email protected]