Realitaonlineonline.com.Nias Barat-- Ketua Komisariat Pemuda Katolik Kabupaten Nias Barat, Sozanolo hulu,S.H,.Bersama Pastor paroki salib suci Pastor Umar Sumardi, OSC.membuka secara resmi pelaksanaan masa penerimaan anggota (MAPENTA) seminar di delapan kecamatan dilaksanakan di aula paroki salib suci mandrehe,sabtu 04/02/2023
Narasumber seminar Ketua kerawan dan hak keuskupan sibolga, Pst. Posma Manalu,Pr. pemuda katolik adalah organisasi kemasyarakatan nasional berbasis pemuda katolik (umur 17-45) tahun deklarasi 15 november 1945 di umumkan pada kongres partai politik indonesia di surakarta, 8 desember 1945 organisasi kaum muda katolik.
Pemuda Katolik semakin siap untuk memasuki tahap berikutnya, yaitu menyelenggarakan program kaderisasi di setiap tingkatan mulai dari masa penerimaan anggota (Mapenta), kursus kaderisasi dasar (KKD) di komisariat cabang (komcab) atau tingkat kabupaten/kecamatan, kursus kepemimpinan menengah (KKM) di komisariat daerah (komda) ungkap sambutan ketua Pemuda katolik cabang kabupaten nias barat,Yasozanolo hulu, S.h.
Panitia pelaksanaan masa anggota (MAPENTA) Ketua Eduard Waruwu,Spd.,Sekretaris Setia D.Putra Gulo,SE.Bendahara Yusuati Lahagu,S.Ag. pelaksanaan seminar aman dan lancar.Acara Mapenta dan Seminar secara resmi dibuka oleh Pastor Paroki Salib Suci Nias Barat P. Umar Sumardi OSC. Pastor juga menyampaikan Selamat mengikuti Mapenta dan Seminar, semoga kelak menjadi pemuda yang siap dalam pelayanan gereja dan berbakti kepada negara.
Adapun pemateri yang hadir :
Pemateri I
Disampaikan oleh Pastor Hario Tejo Bawono, O.Sc dengan judul materi Gereja dan Politik
Pemateri II
Disampaikan oleh Pastor Posma Manalu, Pr dengan judul materi Sejarah Pemuda Katolik
Pemateri III
Disampaikan oleh Siotaraizokho Gaho, S.Pd
dengan judul Materi Karakteristik pemuda menghadapi dinamika globalisasi
Pemateri IV
Disampaikan oleh Yusman Zendrato dengan judul materi Pengantar Berpikir Kritis
Materi ini memberikan pemahaman pada peserta mengenai pentingnya mengenal diri sendiri guna menyadari pentingnya keberadaan diri dalam masyarakat khususnya dalam bermasyarakat dalam ke-Katolik-an.
Peserta diajak menyadari tugas dan panggilannya sebagai kader Pemuda Katolik serta peserta diajak untuk mengenal jati dirinya dan peran orang muda dalam menjalankan karya pelayanan.
Penutupan acara Mapenta dan Seminar tersebut diakhiri dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Pastor Yanuarius Bria, OSC dan sekaligus Pemberkatan Atribut yang akan diserahkan kepada peserta.
Akhir acara tersebut dilakukan penyerahan Mandat dan atribut pemuda katolik kepada peserta dan melakukan foto bersama. *(bz)
