Realitaonline.com, Pekanbaru - Perbaikan Bangunan lama Jembatan Sei Siak II Provinsi Riau, yang biasa digunakan masyarakat untuk melintas dari arah Kecamatan Payung Sekaki menuju arah Palas, dinilai pekerjaanya kurang maksimal.Sampai sekarang jembatan tersebut sudah di tutup ,akibatnya masyarakat yang ingin melintas harus menggunakan bangunan baru Jembatan Sei Siak II yang tepat berada di sebelahnya.
Proyek APBN Rehabilitas Jembatan Siak II Tahun Anggaran 2018 dengan Nilai paket Rp.5.483.208.00 dikerjakan oleh PT.Fatha Nusa Mulia, diduga dikerjakan asal-asalan
Dari pantauan wartawan realitaonline.com bahwa pada kegiatan yang sudah dilakukan perbaikan jembatan tersebut seperti perbaikan lantai jembatan yang rusak, pengecekan dan pengencangan baut dan pemasangan ensel dibawah Diduga dikerjakan asal-asalan .Bahkan kondisi Jembatan jika dilintasi beban berat jembatan tersebut goyang bagian atasnya.Bahkan kondisi jembatan yang baru di kerjakan jauh lebih parah dari kondisi sebelunya
Berdasarkan sumber yang layak dipercaya,pelaksanaan kegiatan paket proyek tersebut merupakan hak penuh Ka.satker Wilayah I Provinsi Riau dan PPK sebagai pengguna Anggaran, untuk mengalokasikan penggunaannya sangat berpeluang terjadinya pemangkasan anggaran yang fantastis.
Menurut analisa media realitaonline.com di lapangan bahwa perencanaan awal dan pekerjaan fisik rehabilitas jembatan Siak II yang sudah dilakukan tidak sebanding dengan jumlah anggaran yang di kuncurkan.
Menurut salah seorang warga yang kerap melintasi jembatan tersebut, manurung mengatakan , akibat penutupan jembatan tersebut, pada jam-jam sibuk seperti pagi dan sore hari kerap terjadi kemacetan di sekitar jembatan akibat banyaknya kendaraan yang akan melintas. Karena, sebelumnya ada dua jembatan yang bisa dilalui dan saat ini hanya tinggal satu.
Untuk menjaga keseimbangan informasi dan kegiatan tersebut telah menyurati pihak Ka.Satker Pelaksanaan Nasional Wilayah I Provinsi RIau
perihal konfirmasi dengan nomor surat : 75/RED-ROC/29-2019 ,namun sampai sekarang belum ada jawaban dan balasan dari Pihak
Ka.Satker Pelaksanaan Nasional Wilayah I Provinsi RIau terkait untuk memberi penjelasan seputar kegiatan tersebut.(Yulius)***
