SIAK - Semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus terlibat dalam mewujudkan Kabupaten Siak Layak dan Ramah Anak. Peran tersebut tak ha...[read more] "> SIAK - Semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus terlibat dalam mewujudkan Kabupaten Siak Layak dan Ramah Anak. Peran tersebut tak ha" />
 
Home
Lagi, Tiang Skywalk Tengku Buang Patah Ditabrak Tugboat | Bupati Bengkalis Pimpin Upacara Hardiknas, Sampaikan Pesan Penting Mendikbudristek | Ketua GOW Kab. Kampar Hadiri Pelantikan Dan Pengukuhan BKOW Prov. Riau. | Raja Tega! Bayi Perempuan Mungil Ditemukan Warga Terbungkus Plastik Merah, Untung Bisa Diselamatkan | Polisi Diingatkan Tidak Arogan, Apel Kesiapsiagaan May Day | Pimpin Upacara Hardiknas, Sekdako Pekanbaru Ajak Sukseskan Gerakan Merdeka Belajar
Jum'at, 03 Mei 2024
/ Siak / 18:23:50 / Wujudkan Kota Layak Anak Tingkat Madya, Disdik Siak Lakukan Hal Ini /
Wujudkan Kota Layak Anak Tingkat Madya, Disdik Siak Lakukan Hal Ini
Senin, 19/06/2017 - 18:23:50 WIB
Kadisdik Siak, Kadri

REALITAONLINE.COM,SIAK - Semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus terlibat dalam mewujudkan Kabupaten Siak Layak dan Ramah Anak. Peran tersebut tak hanya menjadi tanggung jawab dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Perempuan, Anak dan KB Kabupaten Siak, tetapi Dinas terkait lainnya. Misalnya Dinas Pendidikan Kabupaten Siak.

Kepala Dinas Pendidikan Siak, Kadri saat ditemui Media mengatakan untuk mewujudkan Kabupaten Siak mendapatkan penghargaan Kota Layan Anak Madya tahun 2017 ini banyak pembenahan yang dilakukan Dinas Pendidikan dalam menyesuaikan segala standarnya Kota Layak Anak.

"2015 lalu kita mendapat penghargaan tingkat Pratama, komitmen kita tahun ini bisa mendapatkan penghargaan tingkat Madya. Untuk lokasi-lokasi yang akan diverifikasi khususnya sekolah atau sarana pendidikan sudah kita persiapkan dengan matang," kata Kadri, Senin (19/6/2017).

Hanya saja, lanjut Kadri, saat tim independen turun nanti melakukan verifikasi, anak-anak sedang libur sekolah. Tentunya beberapa point dalam penilaian nanti akan ada yang kosong. "Mudah-mudahan itu tidak berpengaruh pada nilai nantinya," kata Kadri lagi.

Menyinggung soal Penerimaan Peserta Didik Baru di wilayah Kabupaten Siak, Kadri menjelaskan sudah tuntas untuk tingkat SD (sekolah dasar) dan SMP (sekolah menengah pertama). Sementara SMA dan sederajat, saat ini sudah diambil oleh Provinsi kewenangannya.

"Penting juga saya sampaikan, saat ini Kabupaten Siak sudah menerapkan program Wustho kepada peserta didik. Dimana usai kegiatan belajar mengajar selesai, dan para guru sudah pulang, peserta didik tetap berada di sekolah untuk kegiatan membaca Al Quran. Sehingga meski seharian di sekolah, anak-anak di Siak tetap bisa mengaji seperti biasanya, hanya tempatnya saja yang berbeda," kata Kadri yang berharap program Wustho ini akan menjadi nilai plus bagi tim independen penilaian Kota Layak Anak.***
   
 
 
 
 
 

Alamat Redaksi & Iklan :
 
Jl. Garuda No. 76 E Labuhbaru
Pekanbaru, Riau-Indonesia
  Mobile  : 081268650077
Email : yhalawa2014@gmail.com