REALITAONLINE.COM,SELATPANJANG - Gubernur Riau Arsyad Juliandi Rachman menghadiri pembukaan Musda ke-II Golkar Meranti di Selatpanjang, Riau, Minggu (15/5/2017). Saat itu, Andi Rachman mendapat keluhan terkait menurunkan alokasi anggaran pembangunan di Kota Sagu.

Keluhan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi.

Kata H Irwan, ia berharap Gubri Andi Rachman kedepannya bisa meningkat alokasi anggaran pembangunan untuk Meranti. Sebab, sebagai kabupaten baru, Kepulauan Meranti sangat membutuhkan dukungan anggaran dalam menekan tingkat kemiskinan yang masih tergolong sangat tinggi.

"Sebagai kabupaten baru, Kepulauan Meranti sangat membutuhkan dukungan anggaran dari provinsi. Sesuai semangat Partai Golkar yang membangun negeri secara adil dan merata," kata H Irwan. Menurut pemaparan H Irwan, menurunnya alokasi anggaran pembangunan tak tanggung-tanggung. Jika tahun lalu dialokasikan sebesar Rp100 miliar, kini sangat jauh menurun. Tahun 2017 Kepulauan Meranti hanya kebagian Rp9 miliar.

"Sebagai sebuah kabupaten baru, tingkat kemiskinan sangat tinggi. Mudah-mudahan tahun depan bantuan keuangan dari provinsi semakin meningkat," harap H Irwan.

"Saya harap melalui Musda ini dapat menghasilkan pengurus dan pemimpin kedepan yang mampu memajukan Golkar serta memberikan sumbangsih kepada Kabupaten Kepulauan Meranti," tambah H Irwan.

Menanggapi apa yang disampaikan Bupati Meranti, Andi Rachman mengintruksikan semua kader Golkar agar mendukung penuh program pembangunan dari pemerintah daerah. Kader Golkar diharapkan bisa bersama-sama Pemda dalam mewujudkan visi misi.

Terkait alokasi anggaran yang menurun, kata Andi Rachman lagi, kedepan akan ditingkatkan. Provinsi saat ini melalui Dinas PU sedang menggesa pembangunan jalur-jalur strategis, seperti Kampungbalak - Selatpanjang (Alai-Mengkikip). Saat ini, ujar Andi Rachman, pekerjaan pembangunan jalan tersebut sedang ditender.

"Jika selesai masyarakat Meranti bisa menikmati jalur darat maupun perairan," kata Andi Rachman.

Selain melalui dukungan APBD Provinsi, Gubri juga akan mendorong alokasi dana APBN untuk Kepulauan Meranti, seperti untuk pembangunan RoRo Rangsangbarat dan Insit. "Kita juga mengusulkan pembangunan RoRo di Rangsang dan Insit melalui dana APBN, semoga apa yang menjadi keinginan Bupati dalam program merangkai pulaunya dapat terwujud," ucap Gubri karena untuk membangun jembatan dibutuhkan anggaran yang besar jadi solusi melalui RoRo dulu. (rls)