SIAK SRI INDRAPURA, - Upaya komunitas masyarakat yang tergabung di Siak Heritage City (SHC) untuk menyelamatkan ribuan dokumen dan arsip ...[read more] "> SIAK SRI INDRAPURA, - Upaya komunitas masyarakat yang tergabung di Siak Heritage City (SHC) untuk menyelamatkan ribuan dokumen dan arsip " />
 
Home
Keluarga Besar Rang Jambak ( KBRJ) Mengadakan Silaturahmi dan Berbuka Bersama. | Polres Dumai Berhasil Menggulung 4 Tersangka Dengan Barang Bukti 5000 Kg Sabu dan 150 Butir Pil Ekta | Minta Perhatikan Daerah yang Komitmen Menjaga Lingkungan | Keluarga Besar SDN 006 Pangkalan Kerinci Gelar Buka Puasa Bersama | Pemko Pekanbaru Serahkan LKPD 2023 ke BPK Perwakilan Riau | Disdukcapil Pekanbaru: Dokumen Kependudukan Sudah Ada Barcode, Tidak Perlu dilegalisir
Jum'at, 29 Maret 2024
/ Siak / 15:46:12 / Siak Heritage City Selamatkan Ribuan Dokumen Peninggalan Kesultanan Siak /
Siak Heritage City Selamatkan Ribuan Dokumen Peninggalan Kesultanan Siak
Minggu, 07/05/2017 - 15:46:12 WIB
Sekdakab Siak HTS Hamzah (dua dari kanan) foto bersama usai acara restorasi dokumen Istana Siak. (foto:humas siak).

REALITAONLINE.COM,SIAK SRI INDRAPURA, - Upaya komunitas masyarakat yang tergabung di Siak Heritage City (SHC) untuk menyelamatkan ribuan dokumen dan arsip peninggalan Kesultanan Siak mendapat apresiasi dari Pemkab Siak.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Siak HTS Hamzah saat membuka Kegiatan Sosialisasi Restorasi Dokumen Istana Siak oleh Arsip Nasional Republik Indonesia, di Kantor Bupati Siak, Jumat (5/4/2017).

"Setakat ini, dokumen penting tentang Kerajaan Siak berjumlah 167.158 judul naskah, akan tetapi masih ada sebagian dokumen lain yang masih disimpan oleh keluarga kerajaan, kerabat sultan serta pihak-pihak lainnya," kata Sekdakab di hadapan Deputi Bidang Konservasi Arsip Nasional Republik Indonesia M Taufik.

Sempena kegiatan sosialisasi yang diikuti sekitar 100 orang peserta ini, Hamzah juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada komunitas pencinta sejarah Siak Heritage City (SHC), yang dinilai telah membantu pemerintah daerah dalam upaya penyelamatan dokumen sisa kejayaan emporium Melayu terbesar yang pernah berkuasa di Semenanjung Sumatera tersebut."Kami mendengar informasi terkait upaya yang dilakukan SHC untuk mengumpulkan kembali dokumen dan foto penting peninggalan Kerajaan Siak melalui media sosial, Facebook," kata Hamzah.

Dia berharap, langkah SHC dapat diikuti masyarakat luas, agar mengumpulkan kembali dokumen kerajaan untuk diarsipkan kembali.

"Upaya penyelamatan dokumen sejarah ini bertujuan untuk dapat dijadikan bahan pembelajaran bagi generasi kita," ujarnya.

Sementara itu, Deputi Bidang Konservasi Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) M Taufik dalam kesempatan yang sama menyampaikan kekagumannya pada komitmen Pemkab Siak terhadap upaya pelestarian kawasan Istana Asserayah El Hasyimiyah. Bangunan yang populer disebut Istana Siak itu, katanya, selain masih berdiri kokoh dan megah, arsip maupun dokumennya masih terpelihara dengan baik.

"Saya sangat kagum ketika masuk ke Istana Siak, ternyata kemegahannya masih terjaga dan juga dokumennya tertata rapi dan sangat terawat," sebutnya.

Taufik berharap keberadaan berbagai dokumen otentik arsip kerajaan ini dapat terus terpelihara agar generasi yang akan datang tidak kehilangan identitasnya.(grc/roc)***
   
 
 
 
 
 

Alamat Redaksi & Iklan :
 
Jl. Garuda No. 76 E Labuhbaru
Pekanbaru, Riau-Indonesia
  Mobile  : 081268650077
Email : yhalawa2014@gmail.com