REALITAONLINE.COM, PEKANBARU - Semangat Walikota Pekanbaru Firdaus ST MT tdak pernah pudar untuk mengajak masyarakat  agar selalu peduli dengan lingkungan, karena kekerbsihan lingkungan menurut Walikota adalah salah satu cirri masyarakat yang peduli dengan kesehatan.

Seperti halnya Minggu (15/3) Walikota bersama Kadis Kebersihan, Kepala BLH, kadispora, dan Kadis Pertanian serta anggota DRPD Aidil Nur, dan Camat Rumbai Zulhelmi , berkunjung ke Jalan Nelayan Rumbai tepatnya dikawasan pabrik karet Rickry. Selain memantau kondisi kebesihan lingkungan, parit jalan,  serta penataan pemukiman yang terbilang sangat padat itu.

Menariknya lagi, dalam kunjungan yang  dimotori oleh Karang Taruna Rumbai tersebut, Walikota juga bergotongroyong di masjid sedang dalam rehab berat dengan sebelumnya menyerahkan bantuan pribadi kepada panitia pembangunan masjid. Dan berlanjut kepada pemberian santunan kepada 100 orang anak yatim.

Uniknya dalam kunjungan tersebut tidak diwarnai dengan acara seremoni dan tanpa protokoler, Walikota berkeliling di pemukiman padat dengan beraneka pemanadangan yang memerlukan sentuhan tangan-tangan yang peduli terhadap lingkungan. Kehadiran Walikota tersebut ternyata sangat memotivasi masyarakat dengan sendirinya memebersihkan lingkungan pekarangan dan parit rumah masing-masing.

Dan apalagi ketika Walikota bersama Camat Rumbai ikut menarik tali tambang katrol pemukul kayu cerocok bangunan masjid. Masyarakat semakin antusias bahkan ada diantara mereka yang dengan lantang mengkomandokan ucapan Takbir “Allahu Akbar”.

Walikota yang dicegat media di pintu keluar pemukiman hanya menyampaikan bahwa kunjungan dan goro tersebut dimaksudkan memotivasi masyarakat agar selalu peduli dengan kerbsihan lingkungannya.

 “Ini juga s ekalian berolah raga, berjalan, bekerja, bersilaturrahmi, semuanya terasa nikmat, makan dan minum  terasa sangat nikmat setelah mengeluarkan keringat yang cukup banyak,’’ ujar Walikota.

Walikota juga mengaku sangat gembra melihat respon masyarakat dan para pemuda Karang Taruna yang saling bau membahu membersihkan lingkungan serta bergotongroyong membangun mesjid.

“Kita turun ke tengah masyarakat untuk memotivasi, serta mengajak masyarakat untuk membudayakan hidup bersih. Perlu diingat, saat ini penyakit Demam berdarah sudah cukup tinggi di di Kota ini, salah satu penanggulangannya adalah dengan membersihkan lingkungan,’’ ulas Firdaus lagi.(Galery foto)***